PAREPARE, KLUPAS.COM – Ketua Dewan Pembina Yayasan Perguruan Amsir Parepare, DR Ir H Achmad Faisal Andi Sapada, SE, MM, mengangkat dan melantik DR H Bakhtiar Tijjang, SE, MM, MH, sebagai Rektor Institut Ilmu Sosial dan Bisnis Andi Sapada Periode 2021-2025, berdasarkan Surat Keputusan Ketua Yayasan Perguruan Amsir Parepare Nomor: 027 Tahun 2021 Tertanggal 30 Juli 2021.
Acara Penyerahan Surat Keputusan dan Pelantikan Rektor Institut Ilmu Sosial dan Bisnis Andi Sapada, berlangsung di Aula Kampus Institut Andi Sapada, Kota Parepare, Provinsi Sulawesi Selatan, Rabu (4/8/2021).
Institut Ilmu Sosial dan Bisnis Andi Sapada hadir di Kota Parepare dengan diterbitkannya izin penggabungan 3 Sekolah Tinggi oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia, yang diselenggarakan Yayasan Perguruan Amsir.
Surat Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia Nomor: 294/E/O/2021 Tanggal 28 Juni 2021 tentang Izin Penggabungan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Amsir Parepare, Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Amsir Parepare, dan Akademi Sekretaris dan Manajemen (ASM) Indonesia Amsir Parepare di Kota Parepare Menjadi Institut Ilmu Sosial dan Bisnis Andi Sapada, yang dibacakan oleh Sub Koordinator Kemendikti Wilayah IX Sulawesi Selatan, Barat dan Tenggara (Sultan Batara), Ramli S.Sos, M.Si.
Penandatanganan Berita Acara dan Penyerahan Surat Keputusan Penggabungan STIE, STIH dan ASM Amsir Menjadi Institut Ilmu Sosial dan Bisnis Andi Sapada diserahkan oleh Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah IX Sultan Batara, Prof DR Ir Jasruddin, M.Si kepada Ketua Dewan Pembina Yayasan Perguruan Amsir, DR Ir H Achmad Faisal Andi Sapada, SE, MM dan didampingi oleh Sekretaris LLDIKTI Wilayah IX Sultan Batara.
“Semoga Allah SWT memberikan rahmat dan hidayahNya, sehingga saudara (DR H Bakhtiar Tijjang, SE, MM, MH) dapat melaksanakan tugas dan amanah ini dengan sebenar-benarnya dan dengan sepenuh tanggung jawab,” ucap Ketua Dewan Pembina Yayasan Perguruan Amsir Parepare, DR Ir H Achmad Faisal Andi Sapada, SE, MM, saat melantik DR H Bakhtiar Tijjang, SE, MM, MH, sebagai Rektor Institut Ilmu Sosial dan Bisnis Andi Sapada.
Dalam sambutannya, Puang Ical, sapaan akrab H Achmad Faisal Andi Sapada menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi kepada pemerintah pusat khususnya Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi melalui LLDIKTI Wilayah IX Sultan Batara, yang telah memberikan petunjuk, memberikan bimbingan, memberikan persetujuan, memberikan motivasi kepada seluruh tim yang ada untuk bisa mengembangkan STIE, STIH dan ASM Amsir menjadi Institut.
“Penyerahan Surat Keputusan ini selain bentuk apresiasi pemerintah pusat kepada kita semua, dan ini kita lakukan secara terus-menerus dengan melakukan pembinaan, melakukan proses pendidikan dan melakukan proses administrasi kurang lebih hampir 35 tahun sejak berdirinya STIE Amsir Parepare,” katanya.
“Jadi, dari sekian lama pemerintah telah memberikan kita penghargaan dalam bentuk penaikan status dari sekolah tinggi menjadi institut. Di balik penghargaan ini saya juga menganggap bahwa banyak amanah yang harus kita lakukan,” tambahnya.
Dalam proses pengembangan Institut Ilmu Sosial dan Bisnis Andi Sapada, lanjut Puang Ical, pihaknya tetap mengharapkan petunjuk dan arahan dari Prof Jasruddin dan seluruh jajaran LLDIKTI Wilayah IX Sultan Batara.
“Kami harus bisa berbuat, bekerja untuk lebih meningkatkan perguruan tinggi yang ada ini menjadi hal yang sangat diharapkan oleh masyarakat, pemerintah dan tidak bertentangan dengan peraturan perundang-undangan,” harapnya.
Puang Ical juga menitipkan beberapa hal untuk bisa dilaksanakan kepada Rektor Institut Ilmu Sosial dan Bisnis Andi Sapada yang baru saja dilantik.
“Banyak yang perlu dibenahi, banyak yang perlu ditingkatkan, banyak yang perlu kita buktikan bahwa Institut Ilmu Sosial dan Bisnis Andi Sapada memang pantas ada di Parepare dan memang pantas untuk dibutuhkan di Kota Parepare dan sekitarnya,” ujarnya.
Ia pun menyampaikan terima kasih atas kerja keras tim sehingga Institut Ilmu Sosial dan Bisnis Andi Sapada dapat terwujud.
“Terima kasih atas kerjanya. Selamat, ini adalah prestasi. Kalau dilihat usulannya dengan rapat-rapatnya dengan Pak Prof, ini cuma tujuh bulan. Inilah kerja keras kita semua, mudah-mudahan apa yang kita kerjakan ini bernilai ibadah di sisi Allah SWT,” imbuhnya.
Rektor Institut Ilmu Sosial dan Bisnis Andi Sapada, DR H Bakhtiar Tijjang, SE, MM, MH, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas dukungan, motivasi dan kerja sama semua pihak sehingga dalam kurun waktu 7 bulan kepengurusan, STIE, STIH dan ASM Amsir dapat digabungkan dan ditingkatkan menjadi Institut Ilmu Sosial dan Bisnis Andi Sapada.
“Saya sangat bersyukur pada hari persentase itu, juga kita (Tim Amsir) sudah terima SK rekomendasi dari LLDIKTI. Betapa cepatnya pelayanan. Alhamdulillah hasilnya kita lihat pada hari ini,” katanya.
“Dan terima kasih kepada bapak Ketua Dewan Pembina yang tidak henti-hentinya menanyakan, memberi dorongan, motivasi kepada kami untuk bagaimana berdirinya Institut Ilmu Sosial dan Bisnis Andi Sapada. Dan kedepannya kita akan membuka S2 Hukum,” tandasnya.
Usai Pelantikan Rektor Institut Ilmu Sosial dan Bisnis Andi Sapada, dilanjutkan dengan penyerahan cindera mata kepada 3 Pimpinan Perguruan Tinggi yang tergabung, oleh Ketua Dewan Pembina Yayasan Perguruan Amsir, didampingi oleh Ketua Yayasan Perguruan Amsir. (*)